Lada
Lada atau merica kerap digunakan untuk membumbui masakan. Masyakarat Indonesia biasa menggunakannya sebagai bumbu gulai, sup, atau tumisan. Selain menjadi bumbu penyedap alami, lada juga memiliki banyak khasiat. Oleh karena itu, wajar bila lada banyak dicari masyarakat.
Keberadaan lada di Indonesia tak serta-merta ada begitu saja. Perkembangan rempah ini, pun beriringan dengan sejarah rempah-rempah Indonesia lainnya.
Tanaman lada dapat tumbuh baik di daerah tropis. Oleh karenanya, wajar bila saat itu tanaman ini dibawa dan ditanam di tanah Indonesia.
Dalam buku yang sama, P. Swantoro menuliskan bahwa pulau Sumatra merupakan tempat terbaik untuk menanam lada. Bahkan Lampung merupakan produsen lada terbesar dari dulu hingga sekarang.
Mengenai hasil panen, pada abad ke-17, wilayah ini dapat menghasilkan sekitar 39.000 ton. Tahun 1935, Lampung bahkan dapat menghasilkan 45.000 ton. Sejak saat itu, lada Indonesia terkenal di seluruh dunia. Dewasa ini, Indonesia dan India dianggap sebagai dua negara penghasil lada utama di dunia.